Messi sebagai penyerang dengan skill tinggi seringkali jadi pemain kunci untuk Barcelona menguasai lini depan mereka dan mengacak-acak lini bertahan musuh. Pergerakannya sulit ditebak lawan yang bikin para pemain bertahan sering terpaksa menjatuhkannya dengan cara yang keras, bahkan kasar.

Skill dribble dan pergerakan tanpa bola yang selalu Messi lakukan di atas lapangan hijau nunjukin kualitas yang dimilikinya. Dirinya juga bahkan gak jarang jadi penyalur bola buat penyerang lainnya. Contohnya musim 2019/2020 Messi mampu memecahkan rekor assist La Liga meskipun banyak yang menganggap ini musim yang buruk untuknya.

Belakangan, dirinya juga banyak dicibir oleh penikmat sepak bola pada umumnya. Soalnya Messi yang biasanya terlihat aktif mengacak-acak pertahanan lawan, terlihat seperti seorang pemain malas yang lebih banyak berjalan kaki saat pertandingan.



Ternyata ada penjelasan taktik secara teknis terhadap apa yang dilakukan oleh Messi ini.

Mantan pelatih Barcelona, Ernesto Valverde pernah menjelaskan bahwa Messi emang punya taktik khusus dengan berjalan-jalan di awal pertandingan. Dirinya mengatakan bahwa ini cara Messi untuk mengintai taktik lawan dan menemukan kelemahannya sejak awal pertandingan. Seluruh tim juga terlihat udah biasa dengan taktik seperti ini sehingga cara Messi bermain di awal laga gak mengganggu ritme permainan yang ditunjukkan Barcelona.



Jadi, menit-menit awal dimanfaatkan oleh La Pulga untuk memutuskan apa yang seharusnya dilakukan ketika pola permainan sudah terbangun. Bahkan Messi seringkali terlihat santai ketika rekan-rekan yang lainnya membangun ritme dari sisi pertahanan.

Messi yang banyak berjalan di sisi pertahanan lawan juga bikin rekannya yang lain bisa membangun ritme di sisi tersebut. Artinya, Barca menggunakan taktik Messi untuk menjaga supaya lawan tetap terkurung di area mereka sendiri.

La Pulga jenius dalam melihat peluang yang terbuka di depannya, baik untuk dirinya sendiri maupun untuk rekannya yang lain. Makanya, taktik analisis yang ia lakukan berbuah banyak gol dan assist untuk Barca. 

Kieran Trippier yang udah beberapa kali menghadapi Messi secara langsung juga pernah menilai bahwa kebiasaan Messi bisa bikin full back manapun merasa frustasi. Ketika banyak winger atau bahkan striker aktif bergerak masuk ke lini pertahanan, Messi hanya berjalan mendekati posisi tersebut.



Trippier juga membandingkan kebiasaan Messi dengan Sadio Mane. Full back yang sekarang bermain untuk Atletico Madrid ini mengatakan kalau dirinya sedang melawan Mane dan melepaskan pandangan dari sang penyerang, dirinya bakal melesat melewati pertahanan. Beda dengan Messi yang bakal memaksa pemain lain fokus pada dirinya untuk waktu yang lama dan bikin pemain lain dapat membuka ruang untuk serangan.

“Dengan Messi, kalian bisa melihat empat kali dan dia masih di sana. Itu aneh. Sering kali dia hanya berjalan dan berjalan - dan kemudian, sebelum kalian menyadarinya, sebuah gol udah terjadi,” jelas Trippier.

Taktik yang terbilang aneh emang Bro, tapi kayaknya cuma pemain yang sekelas dengan Messi yang dapat mengeksekusi dengan sempurna. Visi dan skill finishing serta dribbling yang di atas rata-rata emang bikin Messi mampu bergerak bebas ketika diperlukan. Nama besar dan reputasinya di atas lapang juga bikin pemain lain bakal fokus untuk menjaga pergerakannya supaya gak lepas begitu aja dan menyebabkan tim mereka kebobolan banyak gol.