Sudah ada wacana dari Instagram untuk tidak menampilkan jumlah Like lagi dalam posting-an user di platform tersebut. Kini hal tersebut sudah diuji coba di Amerika setelah beberapa negara sebelumnya.banner-ads

Adam Mosseri, CEO Instagram, mengumumkan secara langsung dalam acara WIRED25. Alasan yang dibeberkan sang CEO adalah untuk membuat Instagram tidak jadi platform yang kompetitif.

Dengan adanya update ini, orang-orang tidak akan bisa lagi melihat jumlah Like dari sebuah posting-an dari akun yang diikutinya. Namun jumlah like tetap bisa dilihat oleh pemilik akun.

Ketika uji coba ini menyambangi akun Instagram tertentu, akan ada notifikasi bahwa jumlah Like dari posting-an mereka akan disembunyikan. Tentu hal ini mengundang reaksi dari berbagai pihak beberapa di antaranya selebriti dan content creator.

Pilihan Instagram untuk menyembunyikan jumlah Like ini juga berkaitan dengan konten yang diunggah oleh user. Diharapkan setelah ini mereka akan fokus pada konten yang diunggah ketimbang jumlah Like-nya.

Kanada adalah negara pertama yang merasakan "fitur" ini. Disusul kemudian dengan Irlandia, Italia, Jepang, Australia, Selandia Baru dan Brasil. Barulah mendarat ke Amerika Serikat.

Belum tahu kapan fitur ini akan dirilis global.