Meninggalkan kanvas yang biasa jadi identitas Converse, sepatu ini tampil dalam material leather berwarna putih di bagian bodinya. Aksen suede tampak di sisi bawah, jejari, hingga tumit.
Material nylon tampak juga jadi aksen di bagian depan. Namun yang membuat sepatu ini berbeda adalah retsleting bronze yang menggantikan fungsi tali sepatunya.
Converse tetap menghadirkan tali sepatu sebagai aksen. Meski seharusnya tanpa perlu diikat pun loe sudah bisa nyaman berjalan cukup dengan mengeratkan retsleting saja.
Sedikit aksen hitam di sepatu ini memberikan perbedaan yang kontras, membuatnya jadi semakin elegan. Ibn Jasper x Converse Pro Leather "Dr. J" rencananya akan dirilis 26 September mendatang.
Belum dibocorkan berapa harganya.
