Pembalap Spanyol itu berada di posisi ke-13 pada hari terakhir tes Sepang. Meski memuji Aprilia karena mengubah chassis RS-GP, Espargaro membeberkan, mesin yang digunakannya masih sama.
"Dalam hal chassis, motor telah mengalami peningkatan. Motor tahun lalu bagus dalam pengereman, namun saat melepaskan rem, tidak bisa menempatkan berat lebih pada bagian depan, dan hal yang kami lakukan hanyalah merusak ban depan," tuturnya.
Sejauh ini, ia pun harus mengubah sedikit posisi berkendaranya. Ia pun merasa caranya kini menjadi lebih agresif.
"Ini adalah tahun yang penting, saya berada di saat paling matang dalam karier. Saya memberikan 100 persen, dan saya mengharapkan hal yang sama dari Aprilia," ungkapnya.
Espargaro mengakui kesalahan yang dibuatnya musim lalu karena kerap mengalami crash. Ia pun wajib bertarung untuk posisi enam besar musim ini.
"Masalah mesin apapun sudah tidak bisa diterima lagi," tukasnya.
