Keinginan Casey Stoner untuk menggantikan Dani Pedrosa dianggap sebuah isyarat untuk kembali ke MotoGP. Namun hal itu dibantah oleh Stoner dia hanya mengajukan bantuan saja untuk menjaga poin Honda.
Rencana itu disambut oleh Ducati yang membuka lebar-lebar pintunya jika Stoner ingin kembali membalap. Meski sudah pindah ke Honda dan menjadi pebalap test drive, Ducati tak sakit hati dan siap menerima pebalap asal Australia ini kapan saja.
Bagi Ducati ini adalah timbal balik yang diberikan atas kerja keras Stoner saat membela dulu. Stoner sendiri juga berhasil mengantarkan Ducati meraih gelar dunia pada tahun 2007 dan turut membantu mengembangkan teknologi yang dipakai. Selain itu di usia 29, Stoner masih dinilai produktif dan memiliki insting membalap.
Pun begitu, Ducati tak memaksa Stoner harus kembali, mengingat dia masih dalam kontrak bersama Honda Repsol. Namun jika keinginan untuk membalap itu ada, Ducati siap menawarkan dan mengontraknya.