Rafael Nadal dan Roger Federer sepanjang tahun ini sudah tiga kali berjumpa di lapangan tenis. Di Miami Terbuka 2017, dua mantan petenis nomor satu dunia itu bertarung memperlihatkan sebuah final yang menarik.

Dalam dua kali pertemuan di tahun ini, Federer berhasil menyapu bersih kemenangan. Pertama, kemenangan dalam laga lima set di final grand slam Australia Terbuka, Januari lalu. Selanjutnya, pada babak ketiga Indian Wells Masters pada bulan lalu. Dan final Miami Terbuka 2017 ini pun kembali dimenangkan oleh Federer.

Tampil di Crandon Park, Miami, Nadal sebetulnya membawa misi menuntaskan dendam kepada Federer. Alih-alih bermain agresif, Nadal justru tampil kendur. Dalam waktu kurang dari satu jam, Nadal dipaksa menyerah 6-3, 6-4.

Bagi Nadal, ini merupakan kegagalan kedua di final turnamen sepanjang awal tahun 2017. Sebaliknya bagi Federer, kemenangan ini menegaskan dominasinya di awal musim.



Awal persaingan mereka terjadi pada 2004 lalu. Sebuah pertandingan yang dimenangkan oleh Nadal di NASDAQ Terbuka. Setahun setelah itu, di ajang yang sama Federer balik mengalahkan Nadal.

Tapi dalam lima kali terakhir turnamen, Nadal gagal memenangkan final turnamen Miami Terbuka. Sang Raja Tanah Liat mengalami penurunan performa sejak dibekap cedera pergelangan lengan.

banner-ads