Tahun 2016 sepertinya memang tahunnya Antoine Griezmann yang penuh warna.Setelah berhasil menjadi pemain terbaik Piala Eropa 2016, ia terpilih pula menjadi Pemain Terbaik La Liga 2015/16.
Memang tak selalu manis sebab pemain Prancis ini gagal membawa negaranya juara di Euro meski sudah sampai final. Begitupun dengan Atletico Madrid yang sudah dibawanya ke final Liga Champions namun kalah dramatis karena adu penalti.
Tapi penilaian terhadap eks winger Real Sociedad tetap fair. Griezmann dianggap pemain yang begitu konsisten dan berbahaya. Kontribusinya paling nyata sebagai pencetak gol ulung atau pun pemberi assist.
Pemain yang terpilih menjadi yang terbaik juga biasanya adalah pemain kunci yang bisa mengubah jalannya permainan tim.
Dengan begini topskorer Euro 2016 kemarin itu juga mengakhiri dominasi dari bomber macam Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Meski Atletico tak juara musim lalu, para pilarnya banyak diganjar penghargaan. Sang entrenador, Diego Simeone juga terpilih menjadi Pelatih Terbaik La Liga musim lalu.
Semakin lengkap setelah lini pertahanan Los Rojiblancos, Jan Oblak dan Diego Godin turut dinobatkan sebagai kiper dan bek terbaik La Liga musim lalu.
Sementara rival Atletico, Real Madrid dan Barcelona cuma menyabet masing masing satu penghargaan. Luka Modric dari Real Madrid terpilih sebagai gelandang terbaik. Dan Bomber Barca, Luis Suarez gelar World Player.
Marco Asensio juga mendapat gelar sebagai Pendatang Baru Terbaik. Namun penilaian itu karena penampilan Asensio musim lalu di Espanyol yang cemerlang. Kini darah muda ini kembali jadi milik El Real.