Pasca kekalahan memalukan di gameweek ketiga Liga Champions melawan Istanbul Basaksehir, Harry Maguire tentu jadi target yang mudah buat banyak media di Inggris mengkritiknya habis-habisan. Bahkan gak sedikit yang terus mempertanyakan keputusan Ole Gunnar Solskjaer menunjuknya jadi kapten tim di musim ini.

Tapi ada fakta yang mengejutkan, statistik nunjukin bahwa Maguire sepertinya mulai mengganas dan kembali memanas di atas lapangan. Saat jeda internasional lalu, Maguire malah dapat pujian bahkan ketika dirinya bermain sebagai gelandang sayap kiri. Sebuah posisi yang aneh untuknya tapi sang kapten malah bisa melaksanakan tugas tersebut dengan baik.

Gue juga sebelumnya bilang mungkin Maguire emang gak cocok jadi bek, tapi ternyata itu salah. Dari statistik yang ada, Maguire mulai nunjukin nilai performa yang meningkat dalam hal pertahanan. Dirinya bahkan disebut sebagai salah satu bek terbaik untuk urusan duel udara di Eropa.banner-ads


Tiga pertandingan awal Maguire di musim ini emang mimpi buruk bahkan buat fans Manchester United. Banyak yang menginginkan sang kapten untuk dijual saja dan diganti dengan ‘bek yang lebih berkualitas’. Gimana enggak, di tiga pertandingan awal tersebut dirinya bahkan gagal memenangkan satupun duel defensif ketika menghalau laju lawan yang mau menjebol gawang.

Tapi di lima pertandingan terakhir, Maguire nunjukin hal yang sebaliknya dengan performa solid.

Gak cuma itu, Harry Maguire juga jadi satu-satunya pemain Manchester United yang bermain di setiap menitnya hingga saat ini. Ini nunjukin bahwa Maguire mulai punya peran yang sangat sentral di dalam tim dan sangat penting buat jangkar pertahanan. Hal tersebut memperlihatkan stamina luar biasa darinya.

Jadi bisa dibilang, kini Maguire lebih pantas mendapatkan pujian daripada hujatan seperti apa yang diterimanya pada awal musim. Secara objektif, performanya memimpin barisan pertahanan juga emang berkembang secara drastis.

Tinggal kita lihat aja Bro, bakal sejauh apa Maguire mempertahankan performa apiknya di atas lapangan.