Sirkuit Mandalika jadi tuan rumah setelah seri pembuka di Sirkuit Losail, Qatar, pada 6 Maret. Sirkuit Mandalika juga sudah masuk daftar sebagai salah satu trek yang akan jadi tempat tes pramusim MotoGP 2022.
Tapi berbagai informasi itu hingga saat ini belum dirilis secara resmi oleh Dorna selaku penyelenggara MotoGP. Balapan di Mandalika tentu saja bakal asyik banget, lihat yuk fakta-faktanya:
Baca Juga: Sirkuit Terburuk Dalam Karier Rossi
1. Balapan Dengan Latar Pemandangan Indah
Seperti dikutip dari website Kemenparekraf, Mandalika tak cuma bakal jadi tuan rumah MotoGP dan WSBK. Sirkuit dengan luas area sekitar 1.035,67 hektar itu juga menawarkan sebuah wisata.
Menghadap langsung ke Samudera Hindia, Mandalika yang berada di Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi salah satu sirkuit yang menawarkan pemandangan indah. Selain itu, sangat potensial juga untuk pengembangan perekonomian kreatif.
Pemerintah membuat persiapan akses jalan langsung dari Bandara International Lombok ke Mandalika, dengan perpanjangan lintasan pesawat di bandara. Selain itu, pelabuhan Gili Mas menjadi cruise terminal juga sedang dikembangkan.
2. Lintasan Bertaraf Dunia
Sirkuit Mandalika dibangun sebagai sirkuit balap kelas dunia. Dengan panjang 4,31 km, sirkuit Mandalika memiliki total 17 tikungan. Hal menarik lainnya ada pada area paddock yang mencapai 40 garasi. Garasi-garasi tersebut dibangun secara permanen.
PT Indonesia Tourism Development Corporation (PT ITDC) mendatangkan aspal khusus dari Inggris untuk lapisan paling atas lintasan. Sementara itu, lapisan aspal bagian bawah trek adalah asli buatan Indonesia.
ITDC juga membuat pagar pembatas berisi angin yang disiapkan di pinggiran sirkuit langsung dibawa dari Jerman. Komponen lainnya, juga tetap mengandalkan produk buatan lokal, salah satunya gravel sirkuit.
Kapasitas penonton Mandalika 188.000 termasuk 50.000 di tribun.
3. Dibuka Oleh WSBK
Sirkuit Mandalika akan digunakan dalam ajang balap World Superbike (WSBK). Mandalika menjadi tuan rumah WSBK seri ke-11 pada 11-14 November 2021.
Asosiasi Grand Prix Mandalika memperkirakan 20-30.000 penonton atau sekitar 15% dari kapasitas maksimum sirkuit akan hadir.
“Jumlah yang sangat kecil, tetapi yang terpenting adalah belajar dari sirkuit lain yang sudah mengadakan acara motorsport dengan audiens yang besar untuk melihat apa pedoman dan prosedur mereka, sehingga kami dapat menyesuaikannya dan kami bekerja dengan pemerintah."