Sejak pertama kali digelar pada 2013 lalu, Marquez selalu merajai Circuit of the Americas tersebut. Dalam empat edisi, ia selalu berjaya di atas lintasan yang memiliki panjang 5,5 Km itu.
Kendati punya catatan mentereng, Marquez harus tetap waspada. Di sana bakal ada tim Yamaha yang diisi oleh Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang selalu berada di baris terdepan.
Tapi Vinales optimistis menatap seri ketiga MotoGP 2017 di Sirkuit Austin, Texas. Pembalap 22 tahun itu tampak sudah punya rahasia buat kembali memenangkan pertarungan.
"Marc memang bagus, tetapi Austin adalah trek yang sangat cocok dengan gaya balap saya, meskipun saya belum pernah balapan di sana di atas Yamaha. Ini akan menjadi tes yang bagus untuk melihat apakah kami bisa menghadapi Marc, yang mana hal itu selalu memotivasi saya," ungkapnya.
