Akhirnya, produsen Prancis, Renault melakukan penandatanganan perjanjian untuk membeli saham Lotus Formula 1 Tim, dan memastikan turun di seri F1 2016 setelah absen sejak 2010.
Selama absen dari F1 Renault hanya memasok mesin untuk Lotus F1, Toro Rosso dan Red Bull Racing.

banner-ads

Pengambialihan ini disebabkan kesulitan keuangan yang dialami Lotus F1 Team. Tim Lotus tidak bisa meniru keberhasilan Renault F1. Terutama era ketika Fernando Alonso turun membela tim pabrikan Prancis ini.

Walau Alonso saat membela Renault berhasil menjadi juara dunia, 2005-2006, sebagai pemasok mesinnya, terasa lebih sukses dengan Red Bull Racing saat dikendarai Sebastian Vettel pada 2010, 2011, 2012, dan 2013. Pada musim 2014, mesin Renault mulai kurang bisa bersaing.

Langkah strategis ini menjadi kabar menggembirakan, tidak hanya untuk penggemar Formula 1 yang ingin Renault kembali turun, tetapi juga untuk pekerja Lotus F1. Selama akhir pekan lalu di ajang Grand Prix Jepang, Bernie Ecclestone sendiri harus turun tangan mengurusi timnya. Situasi yang buruk. Tetapi dengan dukungan Renault, mantan karyawan Lotus F1 Team tidak akan mengalaminya lagi.