BioNyfiken memulai penelitian chip implan sejak 2013. Chip yang terbuat dari kaca ini pertama kali ditanam di tubuh manusia pada Oktober 2014. Chip ini berukuran sebesar butir beras, dan dapat ditanamkan di tangan, tepatnya di antara ibu jari dan telunjuk. Tak perlu takut rasa sakit sebab BioNyfiken sudah menguji coba ke 100 orang.
BioNyfiken memunculkan penemuan mereka acara Cyber Security Summit Apac 2015 di Port Dickson, Negeri Sembilan, Malaysia akhir pekan lalu. Chip ini menggunakan teknologi Near Field Communication (NFC) dengan spesifikasi 2x2 mm glass-encapsuled passive 13.56 MHz NTAG216 Chip, sehingga chip dapat berkomunikasi dengan segala alat yang juga memanfaatkan NFC.
Harganya juga terjangkau $90 dan tentunya punya chip di kulit sendiri akan lebih aman sebab susah dicuri.
