Kantor Kejaksaan Republik Rimini mengajukan petisi ke Pemerintah Italia untuk memanggil penabrak Nicky Hayden agar bersaksi di pengadilan. Penabrak Nicky Hayden akan diperiksa terkait dugaan pelanggaran batas kecepatan.

Kecelakaan itu pun sampai merenggut nyawa rider Amerika Serikat itu. Petisi itu ditandatangani langsung oleh Wakil Jaksa Paolo Gengarelli. Itu dibuat berdasarkan tiga laporan teknis oleh mantan polisi yang ahli dalam penyelidikan kecelakaan lalu lintas, Orlando Omicini.

"Jika mobil menaati batasan kecepatan kemudian bereaksi dengan mengerem dan terus menerus melaju dengan kecepatan konstan, maka kecelakaan tersebut bisa dihindari," bunyi petisi tersebut.

hayden

Hasil penyelidikan menyebutkan, penabrak Nicky Hayden yang mengemudikan mobil Peugeot 206 Coupe melaju dengan kecepatan 70 km/jam. Padahal, batas kecepatan yang ditetapkan di daerah tersebut adalah 50 km/jam.

Sementara hasil olah kejadian perkara mengatakan bahwa Hayden sedang berlatih sepeda dan menggunakan headset sehingga tidak mengindahkan tanda berhenti di jalan raya. Itu merupakan bukti yang meringankan penabrak.

banner-ads