Penundaan karena pandemi corona untuk musim MotoGP membuat Danilo Petrucci kehilangan kesempatan. Ia juga tak bisa mencoba dan mempertahankan kursi pabrikan Ducati untuk tahun 2021.banner-ads

Setelah akhir yang mengecewakan di musim lalu, menyusul kemenangan emosionalnya di Mugello, pembalap Italia itu memasuki tahun di bawah tekanan. Awal musim yang kuat tentu saja bakal jadi pembuktian.

Tapi dengan balapan ditunda, Ducati akhirnya mengambil keputusan untuk menggantikan Petrucci dengan Jack Miller sebelum balapan selesai.



Keputusan tersebut membuat karir MotoGP Petrucci dalam keraguan. Tetapi kepindahan Pol Espargaro ke Repsol Honda tiba-tiba membuka lowongan di KTM.

"Ini merupakan situasi yang sangat aneh. Tapi semua hal yang terjadi di dunia tahun ini sangatlah aneh," kata Petrucci.

"Yang pasti hari Gigi Dall'Igna menelepon saya dan mengatakan bahwa saya tidak lagi berada di tim pabrikan adalah hari yang sangat menyedihkan. Karena saya merasa seperti telah gagal dalam misi saya."

Kendati demikian, Petrucci juga melihat beberapa hal ke belakang. Ia mengaku harus mengucap terima kasih kepada manajer Ducati tersebut.

"Karena kepindahannya memungkinkan saya untuk tinggal di pabrikan lain yang sangat kompetitif. Semua orang di awal musim tidak menganggap KTM begitu cepat, tetapi sekarang hasilnya bagus, yang terbaik," ungkapnya.

"Jadi saya senang Gigi memecat saya di awal musim!" tukasnya tersenyum.