Andrea Dovizioso akan mengambil cuti panjang pada 2021. Ia mengumumkan tak memperbarui kontraknya dengan Ducati setelah tahun 2020.banner-ads

Dikabarkan kala itu, tak ada kesepakatan secara finansial antara kedua pihak. Tapi belakangan, pemenang 15 balapan itu menyebut kesepakatan itu sebenarnya tidak pernah diajukan.

Dalam sebuah wawancara dengan Gazzetta dello Sport, Dovizioso telah membuka tentang apa yang menyebabkan dia keluar dari Ducati. Ia mengungkap rusaknya hubungan antara dirinya dan Gigi Dall'Igna sejak musim 2017.

“Di tahun-tahun terakhir ini 30 persen, lalu sejak Jorge Lorenzo tiba pada 2017, dalam berdebat dan melawan satu sama lain tim saya menjadi sedikit terisolasi," ungkapnya.

“Kami tidak lagi membicarakan pengembangan motor, kami tidak lagi mengadakan pertemuan untuk mengembangkannya. Tapi di Ducati ada potensi untuk melakukannya, karena kompetensi dan skillnya sangat tinggi. Dari delapan tahun ini hanya itu yang membuat saya marah, karena kami bisa berbuat lebih banyak. Gigi dan saya belum berbicara dengan tenang sejak 2017.”



Dovizioso menyangkal keputusan untuk tidak memperbarui kontrak adalah keputusan bulat dari manajemen Ducati. Ia menyebut cuma Gigi Dall'Igna yang membuat keputusan tersebut.

“Keputusan ini hanya datang dari Gigi. Ada pembicaraan tentang Ducati, tetapi itu salah karena semua keputusan ada di tangannya. Seperti pilihan Lorenzo di 2017. Pada awal 2016 ada kemungkinan mengambil Marc Marquez, tapi Gigi sudah memutuskan bahwa dia menginginkan Lorenzo.”

Puncaknya ketika mereka menggelar pertemuan antara GP Jerman dan Austria pada 2019. Kala itu, Dovizioso menyebut pertemuan itu seharusnya bicara tentang teknis.

“Itu seharusnya pertemuan teknis, kami punya ide berbeda, ada gesekan dan kami ingin bertemu dengan semua insinyur. Ini dimulai sebagai pertemuan teknis tetapi kemudian berakhir sebagai konfrontasi antara kami berdua. Gigi merasa diserang. Saya pikir pada saat itu dia menutup pintu, tetapi dia melakukannya dengan diam-diam dan apa yang dia katakan menegaskannya," ungkap Dovizioso.

“Dikatakan bahwa saya menginginkan ini dan itu. Semua bohong. Tidak pernah ada tawaran, tidak ada negosiasi. Saya masih tidak tahu bahwa mereka tidak lagi menginginkan saya. Tapi yang mereka katakan adalah konfirmasi bahwa untuk Dall'Igna itu sudah berakhir setelah pertemuan tahun 2019 itu."