Street Workout ini pada dasarnya kegiatan olah tubuh yang melatih otot di luar ruangan, misalnya taman kota dan tempat-tempat lain untuk publik. Yang penting ada tiang-tiang besi.
Street Workout ini terbagi dalam dua tipe latihan, yakni Atletik untuk melatih stamina dan Calisthenics yang menitikberatkan pada beban tubuh untuk membangun otot. Beberapa gerakan yang populer saat latihan antara lain pull-ups, chin-ups, push-ups, dips, muscle-ups, sit-ups dan squats.
Beberapa latihan Street Workout juga melibatkan gerakan statis yang butuh kekuatan besar, seperti human flag (bergelantungan menyamping seperti bendera). Tentu bagi yang baru latihan sangat sulit melakukan gerakan tersebut, dan butuh kekuatan di bagian tangan dan perut. Ada juga front lever dan back lever.
Street Workout ini pertama kali dipopulerkan dari sekelompok anak muda di New York pada 2010, dan langsung menjadi fenomena global yang positif di kalangan anak muda di seluruh dunia. Setahun kemudian dilakukan kejuaraan dunia pertama di Latvia, dan menobatkan pemuda Ukraina, Yevgeny Kocherha sebagai juara.
Tiap tahun kejuaraan rutin dilakukan, dan olahraga ini semakin populer di kalangan anak muda Eropa Timur. Di Indonesia sendiri, ada tempat yang cukup mendukung untuk melakukan olahraga ini. Datang saja ke kawasan GBK atau Monas.
Jadi, nggak ada alesan lagi buat malas-malasan di rumah. Segera cari tiang besi terdekat, dan mulailah latih tubuh dan otot. Selain sehat dan bikin bugar, tentunya cewek-cewek bakalan lebih ngelirik!
